Bayangkan Anda menjalankan iklan berbayar baik di Google, Meta, TikTok, atau email blast. Pengunjung mengklik, dan mereka tiba di halaman… yang tidak jelas tujuannya. Hasilnya? Klik mahal, tapi konversi rendah. Itulah kenapa landing page adalah elemen vital dari setiap kampanye digital. Landing page yang baik bisa jadi pembeda antara iklan yang buang-buang budget dan iklan yang ROI-nya luar biasa.
Berikut adalah tips menyusun landing page yang tidak hanya menarik, tapi juga mendorong aksi.
Pastikan Headline dan Iklan Konsisten
Apapun yang dijanjikan dalam iklan, harus langsung ditegaskan kembali di landing page. Ini menciptakan rasa relevansi dan mengurangi kebingungan.
Contoh:
- Iklan: “Gratis Konsultasi Website untuk UMKM”
- Headline di landing page: “Coba Konsultasi Website Gratis untuk Bisnis Kecil Anda”
Konsistensi menciptakan rasa aman dan meyakinkan bahwa mereka klik di tempat yang benar.
Fokus pada Satu Tujuan, Satu CTA
Landing page bukan homepage. Jangan arahkan pengunjung ke banyak pilihan. Berikan satu fokus utama saja.
Contoh:
- “Isi formulir untuk konsultasi gratis”
- “Unduh e-book sekarang”
- “Daftar trial 14 hari”
Hilangkan menu navigasi utama, dan arahkan semua perhatian ke satu CTA.
Gunakan Desain Bersih dan Visual Pendukung
Desain landing page harus:
- Simple dan tidak terlalu ramai
- Menggunakan warna kontras untuk tombol CTA
- Memiliki visual atau ilustrasi yang mendukung (bukan hanya hiasan)
Kalau bisa, tunjukkan preview produk, demo layanan, atau hasil nyata.
Tambahkan Bukti Sosial di Tengah Halaman
Sisipkan:
- Testimoni pelanggan
- Logo klien atau partner
- Jumlah pengguna / proyek
Bukti sosial ini bekerja sebagai trust booster, terutama saat pengunjung mulai ragu-ragu.
Buat Formulir Singkat dan Mudah Diisi
Semakin pendek formulir, semakin tinggi peluang diisi. Batasi hanya ke:
- Nama
- Email / WA
- Tujuan / kebutuhan singkat
Jika perlu tambahan data, minta setelah mereka melakukan aksi pertama (misal: setelah unduh atau daftar).
Tambahkan CTA Lebih dari Satu Kali
Idealnya:
- CTA pertama setelah headline
- CTA kedua di tengah halaman (setelah penjelasan manfaat)
- CTA terakhir di akhir
Gunakan variasi teks CTA tapi tetap satu tujuan. Contoh:
- “Mulai Sekarang”
- “Coba Gratis Hari Ini”
- “Isi Formulir Singkat Ini”
Optimalkan untuk Mobile dan Loading Cepat
80% pengguna iklan datang dari mobile. Pastikan:
- Desain responsive
- Tombol besar dan mudah diklik
- Tidak ada pop-up atau animasi berat
Gunakan Google PageSpeed atau GTMetrix untuk cek kecepatan.
Gunakan Copywriting yang Mengalir
Tulis seolah Anda bicara langsung dengan pengunjung:
- Gunakan kalimat pendek dan to the point
- Ajak mereka secara personal (“Kamu”, “Bisnismu”)
- Tunjukkan manfaat lebih dari fitur
Contoh:
“Dengan sistem otomatis ini, kamu bisa hemat 5 jam kerja per minggu waktu yang bisa kamu pakai untuk urus bisnis atau keluarga.”
Kesimpulan
Landing page bukan hanya halaman biasa ini adalah tempat keputusan dibuat. Dengan headline yang relevan, visual yang mendukung, CTA yang jelas, dan bukti sosial yang kuat, Anda mengubah klik menjadi konversi.
Dan jika Anda ingin membangun landing page untuk iklan yang sudah siap konversi dari hari pertama, Webklik menyediakan template dan tool drag-and-drop yang mudah digunakan tanpa coding.
.