Pernah menjalankan promosi lewat WhatsApp, Instagram, atau email, tapi bingung mana yang paling efektif? Di era digital, bukan hanya soal “siapa yang klik”, tapi juga “klik dari mana dan menghasilkan apa”. Di sinilah UTM tag hadir sebagai sahabat terbaik UMKM membantu melacak performa setiap kanal promosi dengan cara yang sangat sederhana namun powerful.
Artikel ini akan mengupas secara praktis: apa itu UTM, bagaimana cara membuat dan menerapkannya, serta strategi penggunaannya untuk UMKM agar setiap kampanye digital jadi lebih terukur dan lebih menguntungkan.
Apa Itu UTM dan Bagaimana Cara Kerjanya?
UTM (Urchin Tracking Module) adalah potongan kode tambahan yang ditambahkan di akhir URL. Saat seseorang klik link itu, informasi dari UTM akan tercatat di Google Analytics memungkinkan kamu tahu persis dari mana pengunjung datang.
Contoh URL dengan UTM:
CopyEdit
https://webklik.id?utm_source=instagram&utm_medium=story&utm_campaign=diskonmidyear
Kode UTM tersebut akan mencatat:
- utm_source = asal trafik (Instagram)
- utm_medium = jenis kanal (story)
- utm_campaign = nama kampanye (diskonmidyear)
Hasilnya, kamu bisa tahu: promosi mana yang berhasil membawa pengunjung (bahkan konversi), bukan hanya tebak-tebakan.
Kenapa UMKM Harus Gunakan UTM?
Tanpa UTM, semua trafik dari media sosial bisa tercatat generik seperti “direct” atau “referral”, yang membuat kamu kehilangan visibilitas atas performa kampanye. Dengan UTM:
- Bisa membedakan hasil dari promo di WhatsApp vs Instagram
- Bisa tahu konten mana yang efektif: story, feed, atau reels
- Bisa evaluasi ROI dari setiap kanal promosi
Untuk UMKM, ini berarti: data real untuk mengambil keputusan marketing yang lebih tajam dan hemat biaya.
Cara Membuat UTM Link dengan Mudah
Kamu tidak perlu jadi coder. Cukup gunakan:
1. Google Campaign URL Builder
Bisa diakses gratis di ga-dev-tools.web.app/campaign-url-builder
Isi kolom:
- Website URL
- Source (misal: instagram)
- Medium (misal: story)
- Campaign (misal: promo_juni)
Hasil link bisa langsung disalin dan digunakan.
2. Bitly atau Short.io
Link UTM kadang panjang. Gunakan Bitly untuk membuatnya pendek dan rapi.
3. Template Spreadsheet
Buat template untuk seluruh tim, agar UTM konsisten dan tidak asal isi.
Strategi Praktis untuk UMKM
- Uji berbagai headline di Instagram Story, dan bedakan dengan utm_campaign yang berbeda: ?utm_campaign=story_headline1, …headline2, dst.
- Lacak hasil broadcast WhatsApp, dengan utm_source=whatsapp&utm_campaign=broadcast2025
- Evaluasi promosi partner/afiliasi, dengan link UTM khusus tiap kolaborator
Melihat Data UTM di Google Analytics
Login ke GA, lalu buka:
Acquisition > Campaigns > All Campaigns
Kamu bisa lihat performa tiap kampanye, bounce rate, waktu kunjungan, bahkan transaksi jika ecommerce tracking aktif.
Kesimpulan
UTM tag bukan fitur canggih untuk perusahaan besar. Ia adalah alat sederhana untuk membantu UMKM jadi lebih cerdas dalam membaca perilaku pelanggan. Tidak ada lagi “saya rasa Instagram lebih bagus”, tapi data nyata yang bisa jadi dasar keputusan.
Dan jika kamu merasa pengaturan tracking terlalu teknis, Webklik siap membantu dari awal. Kami bantu UMKM mengaktifkan tracking, setup UTM, bahkan membuat dashboard analitik khusus untuk memudahkan pelaporan.