Website modern bukan lagi sekadar tampilan menarik tapi tentang bagaimana struktur UI (User Interface) menyusun pengalaman yang cepat, jelas, dan efisien. Struktur bukan hanya bagaimana konten ditata, tapi bagaimana pengguna diarahkan, diberi kejelasan, dan diajak bertindak dengan lancar.
Desain bisa secantik apapun, tapi tanpa struktur UI yang kuat, semuanya akan terasa membingungkan. Apalagi untuk website di era sekarang: cepat berubah, dibuka di banyak perangkat, dan dikunjungi oleh pengguna dengan ekspektasi tinggi.
Jadi, seperti apa struktur UI yang ideal untuk website modern?
Hero Section yang Padat, Jelas, dan Berorientasi Aksi
Bagian paling atas halaman, tempat pertama yang dilihat pengunjung, adalah momen emas. Di sinilah UI harus langsung menjawab pertanyaan:
“Saya sedang ada di mana, dan kenapa saya harus peduli?”
Struktur idealnya terdiri dari:
- Judul besar yang menjelaskan value proposition
- Subjudul atau deskripsi pendek
- CTA yang jelas dan mudah diklik
- Visual pendukung (gambar produk, ilustrasi, atau animasi ringan)
Satu layar pertama ini menentukan apakah pengguna akan scroll ke bawah, atau pergi begitu saja.
Navigasi Atas yang Ringkas Tapi Fleksibel
Navigasi adalah peta. Jika peta Anda rumit, pengguna akan tersesat.
Navigasi modern harus:
- Tetap terlihat saat scroll (sticky navbar)
- Tidak lebih dari 6 pilihan utama
- Gunakan dropdown jika butuh sub-kategori
- Responsif di mobile (menu hamburger + aksesibilitas gestur)
Pastikan tombol CTA juga masuk ke navigasi, seperti “Hubungi Kami” atau “Coba Sekarang.” Ini bagian dari struktur, bukan sekadar tambahan.
Section Layanan atau Produk yang Tersegmentasi
Struktur UI yang baik mengelompokkan informasi sesuai kebutuhan pengguna.
Alih-alih menjelaskan semuanya dalam satu blok panjang, bagi menjadi:
- Layanan A (dengan ikon dan penjelasan ringkas)
- Layanan B
- Layanan C
Bisa juga dalam bentuk kartu/grid yang dapat discan dengan cepat.
Di sini, penting untuk menjaga keseimbangan antara teks dan visual. Gunakan copywriting pendek, ikon, atau ilustrasi untuk memperkuat pesan tanpa membanjiri pengguna.
Section Kepercayaan: Testimoni, Logo Klien, dan Data
Website modern membutuhkan trust indicator. UI harus menyisihkan ruang khusus untuk meyakinkan pengunjung:
- Logo perusahaan yang pernah jadi klien
- Testimoni dengan wajah/nama asli
- Review atau rating
- Statistik penggunaan (“Digunakan oleh 5.000+ pengguna aktif”)
Secara struktur, letakkan bagian ini di tengah atau menjelang akhir halaman, tepat sebelum CTA besar berikutnya.
Section CTA yang Terintegrasi, Bukan Hanya Tambahan
Banyak website modern membuat kesalahan dengan hanya meletakkan CTA di akhir. Padahal, pengguna tidak selalu scroll sampai bawah.
Struktur UI yang cerdas akan menyisipkan CTA di berbagai bagian:
- Setelah hero section → “Mulai Sekarang”
- Setelah testimoni → “Buktikan Sendiri”
- Di tengah halaman panjang → sticky CTA tombol mengambang
Gunakan warna kontras tapi tetap harmonis agar CTA terlihat tanpa mengganggu desain keseluruhan.
Footer yang Informatif Tapi Tidak Overload
Footer adalah bagian penutup, tapi tetap penting dalam struktur UI.
Isinya sebaiknya:
- Navigasi ulang (quick link)
- Kontak / alamat
- Social media
- Syarat & ketentuan / privacy
- Newsletter opt-in (jika relevan)
Hindari menjejalkan semua hal di sini. Buat footer yang bersih, rapi, dan tetap berfungsi sebagai petunjuk terakhir.
Kesimpulan
Struktur UI yang modern bukan soal banyak elemen, tapi bagaimana setiap bagian punya peran yang jelas. Dari hero sampai footer, semua harus bekerja sama menyampaikan pesan, membangun kepercayaan, dan mengarahkan pengguna ke tindakan.
Website dengan struktur UI yang solid terasa natural, bahkan sering tidak disadari karena segalanya terasa mudah dan mengalir. Jika Anda ingin membangun UI website dengan struktur modern yang mengutamakan pengguna, efisiensi, dan konversi, Webklik siap menjadi mitra teknologi Anda. Kami bantu Anda merancang UI yang bukan hanya terlihat hebat, tapi juga bekerja untuk bisnis Anda.